Pagi hari Sabtu ini, berfoto di depan mess Wangsaputri (tapi ditempati bapak-bapak) sesaat sebelum Pak Amran dan Bu Zainab berangkat ke Jakarta dan melanjutkan perjalanannya ke Singapore, entah untuk berapa lama kali ini. Akan kehilangan, tentu. Aku dan Reni ikut menginap selama beberapa waktu di mess, dan aku jadi 'sopir pribadi'. Hehe... Senang-senang aja kok. Kita sudah berinteraksi sejak beberapa waktu, di sekolah dan di luar sekolah. Diskusi, bercanda, guiding, dsb. Menyenangkan. Mohon maaf bila ada salah-salah kata selama ini. Semoga Allah SWT mempertemukan kita kembali di kesempatan lain dan memetik hikmah yang lebih banyak dari silaturahim itu. Amiin.
Subscribe to:
Post Comments (Atom)
-
Hari Minggu pagi, pukul 3 dini hari, telefon berdering. Kupikir, pasti bukan kabar yang terlalu baik. Emergency, pasti. Pada intinya, kesimp...
-
Lebaran baru saja usai. Seperti tradisi di keluargaku, ketupat ketan selalu terhidang di meja makan. Lauknya saja yang selalu berganti setia...
-
Tantangan Blogging Mamah Gajah Ngeblog bulan Juni ini bertema mengenai pengalaman masa kecil. Beuh... pikiran langsung flashback ke masa b...
1 comment:
Saya ingin ucapkan beribuan terima kasih pada Bu Diah kerana sudi jadi "sopir peribadi" ketika saya dan rakan saya, Bu Zainab berada di Kota Baru Padalarang :) Saya masih ingat lagi sop buah, ais krim dan makanan lain yang di kongsi bersama Bu Diah dan Bu Reni. Tidak lupa juga perlawatan saya ke Saung Angklung di mana saya terlihat sendiri satu contoh cara mengajar yang baik sekali. Saya berharap akan ketemui rakan-rakan saya di AIS di masa yang akan datang. Insha Allah.
Post a Comment