Sunday, November 16, 2014

Pop Mie Goreng

Minggu pagi, nangkring lagi di depan komputer. Mencicil pekerjaan sekolah maupun objekan pribadi. Setelah 'Upik Abu' menuntaskan rutinitas pagi dengan pekerjaan domestik, ternyata 'Upik Abu' masih harus memasak, memenuhi panggilan perut yang menuntut haknya. Intip lemari stok, kok masih ada PopMie dari kapaan tahu. Atuhlaah, keburu kedaluarsa, gera. Males sih makan PopMie begitu aja -walaupun kalau cium wangi PopMie yang baru diseduh kok kayaknya menggoda selera betuuul ya-. 
Akhirnya gocek dikit sama telur, sedikit terigu dan tepung bumbu pedas, lalu masukkan sesedok demi sesendok ke dalam minyak panas, jadilah PopMie goreng. Jadi teman sarapan yang dinikmati bersama nori, ditambah sambal pedas-manis atau mayonaise, ah...mana aja, samma enaknya. Selamat pagi, hari... Alhamdulillah, kunikmati suasana di rumah kecil ini.
Rasulullah shallallahu’alaihi wasallam mengingatkan,
"مَنْ أَصْبَحَ مِنْكُمْ آمِنًا فِي سِرْبِهِ، مُعَافًى فِي جَسَدِهِ، عِنْدَهُ قُوتُ يَوْمِهِ؛ فَكَأَنَّمَا حِيزَتْ لَهُ الدُّنْيَا"
"Barang siapa yang melewati harinya dengan perasaan aman dalam rumahnya, sehat badannya dan memiliki makanan untuk hari itu; seakan-akan ia telah memiliki dunia seisinya". (HR. Tirmidzi dan dinilai hasan oleh al-Albani).

2 comments:

melihatdunia said...

Buka blog mbak,langsung yg saya tangkap adalah postingan Pop Mie goreng. Olala,memang orang Indonesia makanan apa saja jadi enak ya...:-)

Diah Utami said...

Saya nggak terlalu suka PopMie sih, tapi kan dibuang sayang yaa. Jadiin PopMie goreng, enak juga ternyata ;)

Tak Ada Apa-apanya Dibanding Mereka