Hari ini kakak Panji berulang tahun ke-10. Aku sempatkan mencari bingkisan buatnya dan mengantarnya langsung, biarpun kemarin aku baru ketemu dia. Ketika aku sampai di rumah mereka, kuucapkan selamat ilang tahun padanya. (Hakikatnya, memang ‘ilang tahun’ kan, bukan ‘ulang tahun’?) Dia lantas bilang, “Tapi hari ini nggak ada kue (ulang tahun).” “Ya nggak apa-apa…” jawabku sambil menyembunyikan hadiah yang kumasukkan ke dalam kantong gara-gara malas mbungkusnya. Hehe… Kusadari kemudian, dengan memakai kantong malah jadi lebih efisien. Nggak perlu buang-buang selotip dan bungkus kado yang nantinya juga akan dirobek-robek ;) Dia mencari kado yang kemudian ditemukannya di balik kerudung yang kupakai. Cuma satu set spidol yang tutupnya sambung-menyambung plus satu set kartu kwartet yang bisa diwarnai, sekalian untuk belajar bahasa Inggris. Layla dengan cepat dan sigap ingin segera mulai mewarnai gambar-gambar di kartu kwartet. Sedangkan kakaknya, biarpun sebetulnya dia nggak begitu suka, tapi kelihatan bersemangat juga mewarnai beberapa kartu kwartet itu dengan ekstra hati-hati. And save the other works for tomorrow. Selamat Ilang Tahun ya kakak Panji. Tante doakan semoga jadi anak yang semakin shalih, semakin pintar, semakin rajin, dan semua yang baik-baik. Amiin.
Subscribe to:
Post Comments (Atom)
-
Hari Minggu pagi, pukul 3 dini hari, telefon berdering. Kupikir, pasti bukan kabar yang terlalu baik. Emergency, pasti. Pada intinya, kesimp...
-
Suatu siang di Kota Baru Parahyangan. Aku berada di kawasan niaga di tatar Ratnasasih. Kuparkir mobilku menghadap jalanan supaya memu...
-
Berawal dari keingintahunan tentang kisah dan cerita di balik benda koleksi orang-orang, kuusung tema koleksi ini untuk menjadi salah satu t...
No comments:
Post a Comment